Friday, October 07, 2005

tingginya menyapu awan...

subhanallah, it's been a while since I post my last blog, life was soooooooooooooooo hectic, alhamdulilah, everything dah balik kepada keadaan normal. but then again, for me, being normal is very boring, tak huru hara, ramai orang maybe suka hidup yang normal, but for me life with additional spices would be the trick!! there's soooooooooo many things on my mind, tapi tak taulah larat ke tak nak tulis semua, so here goes, tulis lah setakat mana yang larat, setakat mana yang make sence...

alhamdulillah, doing "tingginya menyapu awan" by malina manja really thought me a loooooooooooooooooooooot, arwah malina manja memang seorang yang worthy to be respect, cara penulisannya, kejujurannya, dakwah yang hendak disampaikannya, sangat halus dan insyaallah berjaya menembusi hati-hati manusia yang keras hati. ikut cerita uncle yalal and pak mat, arwah bidin subari (or malina manja) is a quiet person, tak cakap banyak, tak banyak hal, tapi hasil karyanya selalu menjadi "controversi", sinopsisnya tentang jumal (that is me!!!) seorang budak muda yang kurang siuman dibebankan dengan satu tanggungjawab menjaga seorang tua sakit nazak yang menumpang dirumahnya... eventhough masa mula the neighbours, badi dan suman tak nak amik tau, but in the end diorang pun tolong sebab kengkawan diorang yang lagi susah dari diorang pun susah payah nak tolong, for example buta and untung yang mengemis...what really cought my attention masa buat cerita ni is how jumal kept on talking to Allah, bekan dengan cara menadah tangan dan berdoa, tetapi bercakap dengan cara bercakap terus, bagaikan tuhan itu berada didepan matanya seperti manusia lain. keikhlasan hati jumal yang bersusah payah nak tolong orang tua tu walaupun hakikatnya orang tua tu takda kena mengena dengan dia pun...

seriously, doing jumal's charactor not only teaches me lot but also give me an everest challenge, not only interms of acting, but also in terms of thinking...alhamdulillah, I think i did a good job, ini bukan satu vain statement, tapi dari comment orang-orang yang boleh digunapakai...hehehehehe...

through out masa buat "tingginya menyapu awan" ni jugak I saw a lot of things happening around me, some affects me some doesn't, but over all, aku sendiri saksikan yang manusia yang buruk and busuk hati, walau macam mana cara pun diorang guna untuk sekat perjalanan ko, insyaallah, Allah sendiri akan bukak jalan untuk kita, kalau betul niat hati, bahagian kita akan sentiasa ada... biarlah orang cuba untuk tikam dari belakang ke, sekat rezeki ke, buruk kata ke, Allah taala Maha Adil. dia takkan biarkan hamba-Nya yang ikhlas dianianya. harap-harap, dengan ramadhan yang baru sampai ni, kita semua gunakan rahmat Allah dari bulan yang sacred ini untuk muhasabah diri balik, adjustkan balik nawaitu hati, teguhkan balik keimanan yang mungkin longgar. Kadang-kadang, betul jugak kata orang, tak guna sembahyang tonggang terbalik 5 kali sehari kalau niat hati tak betul, terlalu banyak sangat kotoran yang berkeladak dalam hati. kalau betul tujuaan perjalanan kita menghala destinasi yang sama, muhasabah balik diri kita...diri sendiri dan bukan orang lain...juga untuk aku sendiri...

ok enough about TMA, I've been browsing through the net and check out fieza's page...fieza, I was very sad to read ur blogs...let me qoute from ur blog "if u hurt a person hard enuff, he/she will eventually hate u..n logically,if a person hates u, he'll/she'll want to keep his/her distance kan? just erase u from his/her life..buat apa nak ingat lagi..biar dia buang aku jauh2..biar aku yg bear the outcome from tindakan aku tu,asalkan dia lupakan aku.." sayang, ingat, nothing good comes from hate, only suffering, kalau betul nak he/she happy, leave it in a good way...because by the end of the day, if u leave things in hate, you will not feel happy, and you'll remember it for the rest of your life, fieza dear ingat, life is short, why waste in in hate? it breaks my heart to see you like this, seriously it does... jangan sampai benci makan diri, you're too good to live in hate sayang...

lastly, before aku berenti, i would want to wish everyone a Happy Ramadhan and a future wish Selamat Hari Raya, may our life be bless and happiness comes rushing in along with Allah's rahmat...maaf dipinta pada sesiapa yang terluka dari perbuatan aku, tutur bahasaku, dan apa saja dari aku. semoga Allah taala membalas baik perbuatan kamu dari memafkan aku...insyaallah...

Enough said.